Saturday 14 April 2012

Liverpool – Everton : 2-1. Semifinal Piala FA 2012 : This one for the 96 Angels.

“We are very respectful to Liverpool FC in regards of this weekend. We understand the significance and the importance to the club, the fans, the staff and, of course, the wider significance to our game,” The FA’s Scott Field.

Piala FA sebagai lambang kejuaraan tertua di dunia sangatlah spesial bagi Liverpool. Meski Liverpool baru terjun ke Piala FA pada tanggal 15 Oktober 1892, ketika menang 4-0 atas Nantwich, tepat dua puluh tahun setelah Piala FA dimulai. Adalah Semifinal Piala FA pada tanggal 15 April 1989 di Stadion Hillsborough, markas klub Sheffield Wednesday, yang membuat Piala FA menjadi spesial. Saat itu sebanyak 96 pecinta Liverpool yang hendak menyaksikan pertandingan tidak pernah kembali ke rumah. Sesuatu yang tak pernah terbayang dibenak mereka karena sebelumnya mendambakan semifinal yang sama saat Liverpool menang 2-1 atas Nottingham Forrest pada tanggal 9 April 1988. Namun yang terjadi adalah Tragedi.

Tragedi yang memilukan yang hingga saat ini FA dan kerajaan Inggris belum memberikan keadilan bagi keluarga korban dan seluruh pecinta Liverpool. Tragedi ini juga yang menyatukan Liverpool menjadi sebuah keluarga yang kuat dengan selalu memperingati kejadian ini setiap tanggal 15 April. Setiap tahunnya Liverpool tidak bertanding pada tanggal itu, baik FA ataupun UEFA sangat menghargai Liverpool hingga selalu merubah jadwal pertandingan jika Liverpool harus bertanding. Tidak ada yang lebih penting selain kebersamaan dalam keluarga besar Liverpool FC.

Usai Liverpool menyudahi perlawanan Stoke 2-1, pada tanggal 18 Maret 2012 dilangsungkan pengundian semifinal Piala FA, dimana Liverpool bertemu Everton pada tanggal 15 April 2012 di Wembley. Segera FA pun merubah jadwal sehari sebelumnya agar Liverpool bisa memperingati 23 tahun tragedi Hillborough.

VS Everton di FA.
Everton adalah rival abadi. Klub satu kota yang menjadikan Liverpool ada. Jika mereka tidak hengkang dari Anfield 120 tahun lalu,John Houlding tidak pernah membuat Liverpool. Di ajang Piala FA, Liverpool dan Everton bertemu sebanyak 23 kali. Di Semifinal telah bertemu empat kali. Liverpool hanya kalah pada pertemuan pertama tahun 1906, dimana Everton menang 2-0 dan mereka juara. Tahun 1950 Liverpool berhasil membalas kekalahan itu dengan skor yang sama. Kemudian tahun 1971, Liverpool menang 2-1. Tahun 1977, dalam dua pertandingan karena pertandingan pertama imbang 2-2, pertandingan ulangan menang 3-0.
14 April 2012, Sesaat sebelum pertandingan Liverpool vs Everton dimulai The Hillsborough Family Support Group menerima bunga dari Kapten Liverpool dan Everton sebagai permulaan dari peringatan tragedi Hillsborough. Lalu kemudian mengheningkan cipta selama satu menit untuk arwah 96 pecinta Liverpool serta untuk Gary Ablett yang meninggal dalam usia 46 tahun setelah menderita penyakit selama 16 bulan. Dia adalah satu-satunya pemain yang mendapatkan Piala FA bersama Liverpool maupun Everton.

"We did it before in 1986 when Everton were 1-0 up at half-time and we've done it again. We've got that ability to come back.” Carragher

Liverpool tampil dengan kiper ketiganya, Bradley Jones karena Reina dan Doni menjalani hukuman. Kenny Dalglish tidak memainkan Enrique sebagai bek kiri setelah dia menjadi pilihan utama dalam 39 pertandingan sebelumnya, namun memasang Agger untuk melengkapi tiga bek bersama Carragher, Skrtel dan Johnson. Di tengah dipasang Gerrard, Spearing, Downing dan Henderson. Dua penyerang untuk melengkapi formasi 4-4-2 adalah Carroll dan Suarez.

Dapat dipahami bahwa keputusan untuk memainkan Carragher adalah karena pengalamannya yang sudah 696 kali bermain namun demikian dia juga tercatat sering melalukan blunder selama musim 2012. Dan hal ini kembali terjadi pada menit 24 saat dia membuang bola di kotak penalti namun mengenai Cahill dan bola liar mendekati Jelavic yang sedikit berdiri offisde untuk melepaskan tendangan mematikan meski Jones berusaha maju menutup sudut tembak. Blunder Carra menjadikan Liverpool tertinggal 0-1 yang bertahan hingga turun minum. Babak pertama dimana Liverpool memperoleh beberapa peluang salah satunya lewat Spearing yang mendapatkan bola matang dikotak penalti umpan dari Carroll. Tendangannya masih melambung di atas mistar gawang.

Babak kedua Liverpool langsung menggebrak dengan perubahan posisi Downing dan Henderson. Dua menit dari turun minum,umpan Downing dari sisi kanan disambut sundulan Carroll namun masih melebar. Blunder dari Sylvain Distin yang pernah membawa Portsmouth Juara FA, terjadi pada menit 62. Sebuah umpan ke belakang kepada Howard berhasil disambar Suarez. Dengan dua sentuhan dan tendangan kaki kanan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1.


"Carroll will be remembered forever - a goal against Everton in a semi-final, That goal's worth £35million on its own, for me. And Suarez - I wouldn't swap him for any player in the league.”!” Carragher.

Usai pergantian pemain Maxi untuk Henderson pada menit 75, Liverpool mulai meningkatkan tempo permainan. Dan pada menit 84 Bellamy masuk menggantikan Downing untuk memastikan bahwa pertandingan tidak akan diperpanjang dua kali lima belas menit atau bahkan penalti. Suarez dan Caroll, terus mencoba membombardir gawang Everton. Puncaknya terjadi tiga menit setelah Bellamy masuk. Sebuah assist dari tendangan bebas Bellamy sebagai hukuman karena Gerrard dijatuhkan di sisi kiri kotak penalti Everton dimanfaatkan dengan baik oleh Carrol dengan sundulan untuk membawa Liverpool unggul 2-1. Sebuah hasil yang mirip dengan tahun 1986, tertinggal lebih dulu untuk kemudian unggul.


Liverpool tidak puas dan benar-benar ingin memastikan ulangan 1986 itu terjadi, namun usaha Maxi hanya mengenai tiang gawang sehingga kedudukan tetap 2-1 sampai peluit panjang dibunyikan Webb meski harus menambah empat menit waktu tambahan. Liverpool kembali ke Wembely 5 May 2012 untuk final melawan Chelsea atau Spurs. Kemenangan indah ini untuk 96 pecinta Liverpool yang tak pernah kembali 23 tahun lalu, untuk semua pecinta Liverpool yang selalu mendukung Liverpool meski saat ini terseok diperingkat delapan Liga.

@Herish – ditulis disela-sela replay Liverpool vs Everton di TV si Madun.

No comments:

Post a Comment