Monday, 10 November 2008

Better Late than Never



Thursday, November 6, 2008 at 12:52am



Dini hari tadi, memang tidak secara langsung menyaksikan perjuangan Liverpool untuk tidak kalah dua kali berturut-turut. Liverpool dengan semangat tidak kenal menyerahnya berhasil menahan imbang Atletico Madrid 1-1, lewat gol Gerrard menit 93. Again, Liverpool merubah muka masam para pendukungnya menjadi sumringah. Tapi mengapa harus diakhir pertandingan. Yup, It's better Late than never.

Judul diatas diambil dari tajuk ESPN yang mengomentari gol-gol Liverpool yang lebih banyak dicetak di seperenam terakhir dari waktu pertandingan. Dan jadi semakin tertarik untuk mengomentarinya lebih lanjut.



1. Pertandingan Liverpool akan semakin menarik untuk ditonton karena hasil akhir tidak bisa ditebak. Sebagai penggemar Liverpool, kita selalu menginginkan Liverpool untuk menang dan keinginan itu senantiasa akan terpuaskan dengan semangat pantang menyerah.

2. Gol yang paling dramatis ialah golnya Kuyt yang membawa Simerah berlaga di Liga Champions pada menit 118, saat Liverpool menjamu Standard Liege di Anfiled dalam penyisihan Liga itu usai Liverpool ditahan imbang 0-0 di Stade de Sclessin.

3.Gerrard memang sang penyelamat. Betapa tidak, dia berhasil membawa Liverpool menang atas Boro (23-Aug-08) usai tertinggal lebih dulu dengan mencetak gol menit 95.Liverpool bahkan baru bisa membalas 4 menit menjelang pertandingan usai dalam waktu tanpa 'injury time. Juga gol dini hari pagi, yang menahan laju Atletico Madrid ke babak berikutnya.

4.Kebalikannya adalah apabila Liverpool mencetak gol di bawah menit kesepuluh maka Liverpool membawa duka. Yang pertama, saat Gol Gerrard menit ke dua pada pertandingan melawan Stoke ( 20-Sep-08 ) dianulir wasit, maka Liverpool hanya meraih satu angka. Kemudian saat Kuyt mencetak gol pada menit ke tiga melawan Spurs minggu lalu, giliran pendukung Liverpool menangis karena hasil akhir 1-2.

5. Semoga hasil imbang di Anfield dan kekalahan di White Heart Line dapat segera berubah dengan angin segar saat berhadapan dengan West Brom, Bolton Wanderers dan Fulham di Liga dalam bulan November ini. Jangan lupa kita juga kembali ke White Heart Line untuk membalas dendam meski dalam ajang yang lain, Piala Liga. Selain Spurs adalah juara bertahan, rotasi Raffa akan merubah warna pertandingan itu.

No comments:

Post a Comment